GeMa NTB.Bima, 10 Agustus 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima melaksanakan kegiatan gotong royong di Desa Samili, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, pada Minggu (10/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari program bakti sosial (baksos) yang menjadi agenda utama mahasiswa selama pelaksanaan KKN di desa tersebut.
Kegiatan gotong royong yang difokuskan di lingkungan RT 16 dan sekitar masjid desa ini melibatkan berbagai elemen masyarakat. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua PKK Desa Samili beserta anggotanya, Ketua dan Kader Posyandu, Babinsa Desa Samili Serka Ibrahim, Ketua dan Anggota BPD Desa Samili, serta masyarakat setempat yang turut berpartisipasi aktif dalam pembersihan lingkungan.
Kepala Desa Samili, Bambang AB, SE., yang turut mendampingi para mahasiswa selama kegiatan berlangsung menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa KKN STIE Bima.
“Kehadiran mahasiswa KKN di Desa Samili sangat membantu, terutama melalui program-program yang langsung menyentuh masyarakat seperti kegiatan gotong royong ini. Kami berharap mereka bisa terus berkolaborasi dengan kepala dusun, ketua RT, dan warga dalam menata lingkungan desa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Posko KKN STIE Bima di Desa Samili, Andra Ramadhan, menjelaskan bahwa sebanyak 31 mahasiswa terlibat dalam pelaksanaan KKN di desa tersebut.
“Hari ini kami melaksanakan program gotong royong di RT 16 dan sekitar masjid. Untuk minggu depan, kegiatan serupa akan dilakukan di beberapa dusun lainnya. Kami sangat berterima kasih atas dukungan pemerintah desa dan partisipasi masyarakat,” ujar Andra.
Ketua BPD Desa Samili, Fahrain, SE., juga menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa atas inisiatif dan aksi nyata yang mereka lakukan sejak awal penempatan KKN.
“Kami sangat menghargai program-program yang dijalankan mahasiswa, khususnya kegiatan pembersihan lingkungan hari ini. Kami berharap masyarakat bisa terus bersinergi dengan mahasiswa demi menciptakan lingkungan desa yang lebih bersih dan tertata,” tuturnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, tetapi juga memperkuat semangat gotong royong dan kolaborasi antara elemen pemerintah desa, lembaga masyarakat, dan generasi muda demi kemajuan Desa Samili.
COMMENTS